AC MURAH? PERCUMA KALAU LISTRIKNYA MAHAL, BRO!
Menghitung tagihan listrik dari penggunaan AC Split menjadi hal yang perlu. Dengan demikian anda bisa tahu seberapa budget tagihan listrik yang dihabiskan untuk AC yang terpasang.
Rumus
Biaya bulanan = pemakaian kwh x TDL
Dimana:
pemakaian kwh (kilowatt hour) = konsumsi listrik (kilowatt) x lama pemakaian (jam atau hour)
TDL = Tarif Dasar listrik, untuk kategori rumah tangga
PLN 1300-2200 : Rp.979,-/kwh
PLN 3500-5500 : Rp.1.145,-/kwh
catatan:
harga sebelum PPN.
TDL tahun 2013
Contoh 1:
“Pak Halim membeli 1 set AC Panasonic Envio 1pk dgn daya 800w untuk kamar tidurnya yang akan dinyalakan setiap hari dengan durasi pemakaian 12 jam/hari. Daya PLN di rumah 4400VA”
Tagihan listrik bulanan untuk AC Pak Halim
= 0.8 kilowatt x 12 jam/hari x 30 hari/bulan x Rp.1.145,-/kwh
= Rp.329.760,-/bulan
Dengan pengaturan suhu 25oC pada remote, suhu kamar tidur menjadi nyaman dan didapatkan durasi istirahat kompresor AC sebesar 10% dari jam kerja AC, maka tagihan listrik AC menjadi:
= Rp.329.760,-/bulan – 10%
= Rp.296.784,-/bulan
Contoh 2:
“Pak Anto tinggal disebelah Pak Halim dengan type rumah yang sama dan daya PLN yang sama, membeli AC Sharp Sayonara5 1pk dgn daya 690w.”
Tagihan listrik bulanan untuk AC nya maksimal
= 0.69 kilowatt x 12 jam/hari x 30 hari/bulan x Rp.1.145,-/kwh
= Rp.284.418,-/bulan
Dengan pengaturan suhu 23oC pada remote, suhu kamar tidur baru terasa nyaman dan durasi istirahat kompresor 5% dari jam kerja AC, maka tagihan listrik menjadi:
= Rp.284.418 – 5%
= Rp.270.197,-/bulan
Contoh 3:
“Tetangga baru mereka Pak James memasang AC Daikin Inverter 1pk untuk kamar tidurnya. Dengan setting 25’C pada remote kamar sudah menjadi nyaman.”
- 1 jam pertama daya listrik rata-rata 900w
- jam kedua daya listrik rata-rata 700w
- jam ketiga daya listrik rata-rata 575w
- jam ke empat 500w
- jam ke lima 470w
- jam ke enam 455w
- jam ke tujuh 450w
- jam ke delapan 450w
- jam ke sembilan 450w
- jam ke sepuluh dan seterusnya 450w
Jumlah pemakaian kwh listriknya selama 12 jam pemakaian
= 900 + 700 + 575 + 500 + 470 + 455 + 450 + 450 + 450+ 450 + 450 + 450 (wh)
= 6300 watt hour/hari
= 6.3 kwh/hari
Maka tagihan listrik bulanannya
= 6.3 kwh/hari x 30 hari/bulan x Rp.1.145,-/kwh
= Rp.216.405,-/bulan
Demikian beberapa contoh perhitungan biaya tagihan listrik pada AC Split. Perhitungan diatas bisa berubah sewaktu waktu karena tergantung dari kenaikan TDL (tarif Dasar listrik) oleh pemerintah.